METRO,mediamatalensa.com – Kota Metro diguyur hujan deras pertama kali setelah musim kemarau panjang. Hujan yang berlangsung sekitar 30 menit, dari pukul 14.00 hingga 14.30, membuat Jalur Dua Jalan Sudirman tergenang air. Genangan tersebut menimbulkan kekhawatiran dan pertanyaan dari warga terkait kualitas infrastruktur kota.
Sofyan (45), warga Imopuro, Metro Pusat, mengungkapkan keprihatinannya saat berteduh di depan BRI Jalan Sudirman. “Allhamdulillah, akhirnya hujan turun. Tapi, saat melihat badan jalan tergenang hingga ban mobil tenggelam, saya jadi was-was. Ini baru hujan sebentar, bagaimana kalau musim hujan datang? Bisa kacau,” keluhnya. Sabtu (16/11/2024)
Ia menyoroti buruknya sistem drainase di area tersebut. “Debit air tidak mengalir lancar, jelas selokan atau drainase tidak berfungsi dengan baik. Ini harus segera ditangani,” tandas Sofyan.
Hal senada diutarakan Iskak, warga Trimurjo, Lampung Tengah, yang juga berteduh di lokasi tersebut. “Busyet! Ini Kota Metro, hujan sebentar saja jalannya sudah banjir. Bagaimana kalau hujan seharian? Pasti lebih parah,” ujarnya dengan nada geram.
Iskak menambahkan, kondisi ini menjadi sorotan besar bagi calon Wali Kota Metro yang akan datang. Ia juga mempertanyakan kinerja pemerintahan sebelumnya yang mengklaim sukses membangun infrastruktur. “Katanya sukses membangun Metro, tapi kenapa drainase banyak yang buntu? Ini harus jadi perhatian serius,” tegasnya.
Situasi ini menimbulkan pertanyaan besar terkait efektivitas pengelolaan infrastruktur di Kota Metro. Warga berharap ada tindakan konkret dari pemerintah untuk mencegah bencana banjir yang lebih parah di masa mendatang, terutama menjelang musim hujan. Apakah Kota Metro siap menghadapi tantangan ini? Atau justru semakin terpuruk karena buruknya perencanaan dan pemeliharaan infrastruktur? (Dw1)
